Tempo - Senin, 10 Mei
TEMPO Interaktif ,
London:Chelsea berhasil mengamankan gelar Liga Primer Inggris secara istimewa setelah menghancurkan 10 orang pemain Wigan Athletic 8-0 di tengah gegap gempita perayaan kemenangan di Stamford Bridge, Minggu (9/5). Manajer The Blues Carlo Ancelotti mengungkapkan kunci keberhasilan timnya musim ini adalah bermain secara kontinu. Didier Drogba mencetak hattrik untuk membuatnya menjadi top skorer Liga Inggris dengan raihan 29 gol. Chelsea memastikan diri meraih gelar liga yang keempat setelah bersaing ketat dengan musuh abadinya Manchester United, yang di lain pihak juga menang 4-0 dari Stoke City pada laga terakhir tim.
Sisa empat gol lain Chelsea dikemas Nicolas Anelka (2) ditambah Frank Lampard, Salomon Kalou, dan Ashley Cole. Chelsea juga berhasil mencetak rekor dengan menciptakan 103 gol dalam semusim. Ini membuat skuad Roman Abramovich menjadi tim pertama yang berhasil melakukannya dalam kurun waktu seabad setelah Tottenham Hotspur terakhir kali melakukannya pada 1963.
Chelsea, yang menggagalkan upaya Setan Merah meraih gelar ke-19 dan meraih trofi keempat beruntun Liga Inggris, bisa menggandakan gelarnya ketika tampil pada babak final Piala FA melawan Portsmouth pekan depan.
Keberhasilan Chelsea meraih gelar Liga Inggris juga menjadikan kesuksesan awal bagi Ancdelotti setelah 33 tahun bermain dan melatih di Italia. »Kami bermain sebagai tim dan pada sesi latihan para peman selalu bekerja dengan baik. Ini memang waktunya Chelsea memanangkan gelar Liga Inggris, namun MU dan Arsenal juga menjadi lawan berat bagi kami,” bungah Ancelotti, yang sontak menari bersama para pemainnya ketika peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan ditiup wasit Martin Atkinson.
Chelsea melengkapi kemenangannya dengan merajai puncak klasemen Liga Inggris dengan nilai total 86. MU sendiri terpaut satu poin dan finis di posisi kedua dengan meraih 85 poin.
No comments:
Post a Comment