Thursday, January 28, 2010

Iran Cuekin Pertemuan London

Kompas
Kompas - Kamis, 28 Januari

TEHERAN, KOMPAS.com — Pemerintah Iran rupanya tak mau ambil pusing dengan apa kata dunia tentang dirinya. Buktinya, meski menerima undangan untuk hadir dalam pertemuan konferensi di London guna membicarakan masalah Afganistan dan Yaman, mereka tidak tertarik ambil bagian.

Sebagai panitia, Inggris sebenarnya telah mengundang para menteri luar negara lebih dari 60 negara, termasuk Iran dan Afganistan, untuk membicarakan bagaimana cara mengakhiri konflik Afganistan, Kamis (28/1/2010) ini.

"Karena pertemuan ini menggunakan pendekatan peningkatan aksi militer di Afganistan dan tidak mengambil pertimbangan bagaimana kemampuan negara setempat untuk memecahkan masalah, Iran menganggap tidak berguna menghadiri pertemuan ini," ungkap juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Mehmanparast Ramin, seperti dikutip kantor berita Fars.

Mehmanparast juga mengecam pertemuan tersebut dengan menilainya kurang memerhatikan pada akar persoalan Afganistan. Seperti diketahui, beberapa negara, termasuk Iran, sebelumnya bertemu di Istanbul, Selasa, guna menyepakati pendekatan yang diperlukan dalam masalah Afganistan sebelum menghadiri konferensi London.

Hubungan antara Inggris dan Iran kini memang kembali tegang sejak
republik Islam tersebut memiliki program nuklir. Iran juga menuduh Inggris telah mengobarkan protes antipemerintah.

"Harapan kami, ada perwakilan dari Iran yang akan bicara sebab mereka pasti kami undang," kata juru bicara Perdana Menteri Inggris Gordon Brown.

No comments:

Post a Comment