Monday, November 16, 2009

Soal Wasit, Neville Setuju Dengan Fergie

VIVAnews
By Zika Zakiya - Senin, 16 November

VIVAnews - Sir Alex Ferguson musim ini lebih sering mengisi kolom berita karena kritikannya pada wasit pemimpin pertandingan.

Saat MU ditekuk Liverpool 2-0 di Anfield, Oktober lalu, Ferguson menyerang kepemimpinan wasit Andre Marriner. Kemudian juga saat MU ditahan imbang 2-2 Sunderland, Fergie menghujat kepemimpinan Alan Wiley.

Dan terakhir saat melawan Chelsea, Fergie mengkritik keputusan Martin Atkinson karena memberi tendangan bebas yang akhirnya berbuah gol dari John Terry.

Namun di mata Gary Neville, apa yang disuarakan oleh pelatihnya itu benar adanya. Neville mengganggap kesalahan yang sering dibuat tim pengadil membuat pemain tidak lagi segan pada mereka.

"Tak ada yang menyangkal kalau sulit menjadi seorang wasit. Tapi mereka harusnya bertindak profesional," kata Neville pada The Times, Senin 16 November 2009.

"Pertandingan besar harusnya dipimpin oleh wasit terbaik. Wasit Italia Pierluigi Collina sering digunakan untuk pertandingan Liga Champions karena dia jarang berbuat salah," tambah defender veteran itu.

Neville menolak anggapan kalau pendapat ini karena MU tengah berjuang di klasemen Premier League. Namun, ini demi memajukan persepakbolaan Inggris yang harusnya menggunakan 'wasit lebih profesional'.

Neville sendiri pernah menjadi 'korban' ketegasan wasit. Ia diusir sang pengadil saat menghadapi Barnsley pada pertandingan Piala Liga babak keempat 27 Oktober lalu.

Beruntung bagi Neville, itu tak membuat timnya kalah. Sebab gol tunggal Danny Welbeck sudah cukup membuat MU menang dalam laga itu.

No comments:

Post a Comment