Thursday, April 29, 2010

Teror Fans Barca Membuat Mourinho Susah Tidur

VIVAnews
By Edwan Ruriansyah - Kamis, 29 April

VIVAnews - Pelatih Inter Milan, Jose Mourinho mengaku sempat tak bisa tidur sebelum meloloskan timnya ke final Liga Champions. Tak lain akibat teror pendukung Barcelona sebelum laga.

“Pukul 4 pagi, kami tak bisa tidur. Kembang api beterbangan di depan pintu hotel. Kami memanggil polisi sejak pukul 11 malam, tapi baru datang pada pukul 3.30 pagi," kata Mourinho kepada Football Italia.

Barcelona, terutama fansnya memang melakukan segala cara untuk membuat tak nyaman tamunya, Inter Milan jelang laga semifinal Liga Champions leg 2 di Camp Nou, Kamis dini hari WIB 29 April 2010.

Barcelonistas mengganggu tim Inter di hotel tempat mereka menginap. Sekitar 50 fans berkerumun di dekat Don Juan Carlos I Hotel. Mereka membuat keributan dengan menabuh drum, meniup terompet, menyalakan kembang api dan bernyanyi terus sampai pagi.

Mereka ingin membuat anggota tim Inter tak bisa tidur nyenyak. Sebelumnya, para pemain Inter diserbu di airport. Mobil Mourinho juga dihadang kelompok suporter Barca sebelum acara jumpa pers.

Mourinho pantas bersyukur karena skuat Inter mampu mengatasi segala tekanan di dalam dan di luar lapangan. Meski kalah 0-1 dari Barca, Inter tetap lolos ke final untuk bersua Bayern Munich dengan agregat 3-2. (has)

No comments:

Post a Comment