Saturday, August 8, 2009

Selesaikan Sengketa Perbatasan, China dan India Lanjutkan Perundingan Kompas

Kompas - Sabtu, Agustus 8

NEW DELHI, KOMPAS.com - India dan China mengadakan putaran pembicaraan lagi Jumat (7/8) yang ditujukan untuk memecahkan perselisihan perbatasan yang lama ada yang telah memicu konflik antara kedua raksasa Asia itu hampir lima dasawarsa lalu. Penasehat keamanan nasional India M.K. Narayanan telah bertemu dengan penasehat negara China Dai Bingpo untuk putaran pembicaraan ke13 guna menyelesaikan sengketa itu.

India dan China telah menunjuk wakil khusus pada 2003 untuk mempercepat penyelesian sengketa perbatasan yang telah memicu perang singkat tapi sengit pada 1962 itu. Kedua negara "bermaksud untuk meningkatkan seluruh hubungan negara guna melihat bagaimana kami dapat memperkokoh lagi perbatasan kami", Narayanan mengatakan pada wartawan secara terpisah sebelum menemui Dai untuk pembicaraan di balik pintu tertutup.

Rincian mengenai hasil pembicaraan itu tidak diungkapkan. India mengatakan China telah menduduki 38.000 kilometer persegi wilayah Himalayanya, sementara Beijing mengklaim seluruh Arunachal Pradesh, yang 90.000 kilometer persegi luasnya.

Garis gencatan senjata resmi tidak pernah ditarik sejak 1962, tapi perbatasan yang dijaga militer itu kebanyakan masih damai, khususnya sejak 1996, ketika kedua belah pihak menandatangani perjanjian bersejarah untuk mempertahankan "ketenangan" di perbatasan mereka. Upaya untuk memecahkan perselisihan itu tiba di tengah kontak politik dan perdagangan yang meningkat antara kedua negara paling padat peduduknya di dunia itu, dengan China sekarang merupakan mitra perdagangan terbesar kedua India.

No comments:

Post a Comment