Julukan yang Paling Dibenci Mourinho

VIVAnews
By Zika Zakiya - Rabu, Oktober 7

VIVAnews - Pelatih Inter Milan Jose Mourinho kembali membuat pengakuan mengejutkan. Tanpa sebab yang jelas, Mou -sapaanya- tiba-tiba curhat ke salah satu media Inggris.

Dalam curhat-an itu Mou menyampaikan kebenciannya disebut sebagai seorang bintang. Kalau bisa memilih, kata Mou, lebih baik ia berada di luar sorotan media.

"Saya tak suka jadi bintang. Saya melakukan pekerjaan ini bukan untuk jadi terkenal atau mendapati fotoku di koran. Tapi ini semua bagian dari apa yang harus saya kerjakan," ujar Mou seperti dilansir The Mirror, Selasa 6 Oktober 2009.

"Kalau saja saya bisa menghindari media, saat ini pasti akan saya lakukan," tambahnya.

Semenjak pindah ke Italia, Mou memang jadi santapan nomor satu santapan media setempat. Bukan hanya karena prestasi yang dibawanya ke Inter, tapi juga karena komentar pedasnya.

Bukan sekali Mou menelurkan kritikan pada Serie A dan wartawan yang meliputnya. Ini membuat tulisan dan image yang terbentuk soal Mou lebih banyak negatifnya.

Mou mengatakan kalau hal ini mempengaruhi orang-orang terdekat, termasuk anak dan istrinya.

"Tugas terbesarku adalah menjadi ayah sebaik mungkin bagi anak-anak. Tapi itu semua jadi sulit bila Anda melakukan pekerjaan ini (pelatih)," kata Mou.

Meski demikian, image negatif Mou diimbangi dengan prestasinya bersama Nerrazzuri. Di musim pertamanya, Mou sukses membawa gelar Scudetto untuk tim sekota AC Milan itu.